Maou ni Natta node, Dungeon Tsukutte Jingai Musume to Honobono Suru LN - Volume 10 Chapter 6
- Home
- Maou ni Natta node, Dungeon Tsukutte Jingai Musume to Honobono Suru LN
- Volume 10 Chapter 6
Kata Penutup
Halo, ini Ryuyu! Terima kasih banyak telah membeli volume 10!
Volume ini memuat semua hal yang ingin saya tulis. Ini adalah cerita yang ingin saya tulis sejak karya ini pertama kali terbentuk di benak saya. Semua hal hingga saat ini menjadi dasar untuk volume ini. Saya tidak memiliki alur cerita yang solid, tetapi saya dapat memperkenalkan karakter yang saya inginkan, membuat mereka bertindak, dan mengakhiri cerita mereka. Meski begitu, ceritanya tidak berjalan sesuai dengan yang saya bayangkan.
Rencana awalnya adalah agar Gozim dan Yuki bekerja sama untuk melawan Kaisar Shendra. Namun, Gozim malah memainkan peran penting di balik layar dan tewas dalam kobaran kejayaan. Sementara itu, Shendra seharusnya menjadi musuh yang lebih seperti raja iblis, tetapi ia berubah menjadi lebih seperti seorang sarjana.
Saya bahkan tidak memikirkan Naga Mayat Raja Kegelapan sampai di tengah cerita, dan sebelum saya menyadarinya, monster itu telah muncul dan mulai menimbulkan kekacauan. Lalu ada karakter lain, seperti Raja Iblis, yang juga menegaskan diri mereka sendiri dan benar-benar mencuri perhatian… Seperti biasa, ini adalah hasil dari karakter yang melakukan hal mereka sendiri. Sejujurnya, saya tidak yakin apa yang harus dilakukan dari semuanya.
Ada beberapa bagian yang menurut saya saya tulis dengan baik, dan tentu saja, ada juga bagian yang bisa dikembangkan lebih baik. Terlepas dari itu, saya sangat puas dengan cara saya menyelesaikan cerita sampai ke titik ini. Saya benar-benar tidak bisa lebih bahagia lagi. Tidak ketika saya mampu mengubah gambaran samar yang ada di kepala saya menjadi dunia yang solid melalui hubungan yang diciptakan oleh kata-kata dan akhirnya mencapai tujuan yang ada dalam pikiran saya, yaitu volume ini.
Saya belum memutuskan arah umum cerita ini ke depannya, tetapi EXP yang saya peroleh sejauh ini sangat membantu saya. Saya tidak hanya mengasah keterampilan saya sebagai penulis, tetapi saya juga merasa memiliki pemahaman yang lebih jelas tentang kekuatan dan kelemahan saya, serta arah yang harus saya tuju. Saya ingin menggunakan apa yang telah saya pelajari sejauh ini untuk lebih meningkatkan karya ini sehingga orang-orang dapat lebih menikmatinya!
Akhirnya, saya ingin mengakhiri dengan ucapan terima kasih. Kepada editor saya, yang membantu saya menyusun cerita ini, kepada Daburyu, dan kepada Note Tono. Kepada semua orang yang terlibat, dan kepada para pembaca yang membaca cerita ini: terima kasih dari lubuk hati saya.
Sampai jumpa lagi! Ciao!