Kisah Kultivasi Seorang Regresor - Chapter 407
Chapter 407 – Tunduk Dalam Sujud (4)
Aku tidak memberi nama pada Integrated Dao Domainku.
Apa makna penamaan Integrated Dao Domain di suatu alam semesta yang tidak ada satupun yang lain?
Terlebih lagi, karena Colorless Glass Sword milikku belum lengkap, maka Integrated Dao Domain pun juga dalam keadaan belum lengkap, yang membuatnya makin tidak berarti.
Setelah merenung sejenak dalam kegelapan, aku mencabut Integrated Dao Domain dan melangkah keluar.
Shaaaaa—
Sebuah planet yang dipenuhi dengan batu nisan yang tak terhitung jumlahnya.
Aku menandai semua orang yang ku ingat.
Sebab, bagaimanapun juga, sebagian besar orang yang berada di Heavenly Domain ini pasti sudah meninggal.
Aku masih tidak bisa melupakan pemandangan lima Alam Tengah yang besar menyusut dengan cepat dan menghilang menjadi cahaya dan panas.
Lagi pula, meskipun para True Person melarikan diri dengan gila-gilaan, tak satupun dari mereka yang lolos dari Akhir yang ditimbulkan oleh keberadaan di puncak Gunung Besar dan semuanya binasa.
‘Kupikir Alam Tengah dan True Person akan aman bahkan di Akhir, Tapi…’
Tampaknya ini hanya berlaku untuk tujuan alami.
Setelah Akhir yang disebabkan oleh keberadaan di puncak Gunung Besar, bahkan Alam Tengah pun lenyap, dan True Person yang ada sebelumnya semuanya tampaknya telah dimusnahkan sepenuhnya.
Woooooong—
Saat aku berpindah dari satu planet ke planet lain untuk mencari pecahan Colorless Glass Sword, aku melihat sesuatu yang menyerupai ulat yang tampak seperti tujuh atau delapan planet yang saling menempel berenang melintasi alam semesta. Hal ini mendorongku untuk menggunakan Record of Transcending Cultivation and Exhausting Martial Arts sejenak.
Tampaknya melahap energi spiritual Langit dan Bumi serta nebula di kehampaan, lalu tak lama kemudian, memuntahkan sebuah planet besar dari perutnya.
“…”
Ia tidak begitu tertarik padaku. Bahkan saat aku mendekatinya tanpa menggunakan Record of Transcending Cultivation and Exhausting Martial Arts, ia tidak mempedulikanku.
Namun, Aku merasakan hawa dingin saat merasakan alam keberadaan itu dan menyadari makhluk macam apa itu.
‘Quasi-Immortal…’
Ini adalah True Person pada tahap Entering Nirvana.
Aku pernah melihatnya beberapa kali sebelumnya.
Setelah lahirnya Heavenly Domain ini, Aku kadang-kadang menyaksikan para Quasi-Immortal berkeliaran, melahap nebula dan menciptakan bintang.
Mungkin karena mereka adalah True Person, Tapi ada sesuatu yang secara inheren menakutkan tentang mereka yang usianya lebih muda dariku, bahkan ketika mereka tampaknya bertindak murni berdasarkan naluri tanpa kecerdasan atau alasan apa pun.
‘True Person sedang menciptakan bintang-bintang.’
Bukan hanya mereka.
Kadang kala, Aku juga bertemu dengan para Sacred Master atau Esteemed One saat berkelana.
Mereka bukanlah makhluk yang mencapai tingkatan mereka melalui kultivasi, melainkan monster yang terlahir sebagai Esteemed One, Sacred Master, dan Quasi-Immortal sejak awal.
Aku memperhatikan mereka tidak dilahirkan begitu saja secara acak, Tapi diberi semacam takdir yang terkait dengan stabilitas Heavenly Domain.
Memasuki tahap Nirvana, makhluk tingkat Quasi-Immortal menciptakan bintang-bintang.
Sacred Master Tahap Sacred Vessel menemukan bintang untuk mengatur hukum, menyesuaikan jarak dari bintang tetap, dan memodifikasi orbit untuk membuatnya lebih sesuai untuk kelahiran kehidupan.
Esteemed One Tahap Star Shattering menjelajahi kosmos, menyebarkan fenomena langit aneh secara acak dengan energi spiritual Langit dan Bumi, ‘menghasilkan’ awan debu yang dimakan oleh para Quasi-Immortal untuk menciptakan bintang.
Dengan mengamati mereka, Aku dapat melihat bahwa para Esteemed One, Para Sacred Master, dan Para Quasi-Immortal semuanya merupakan bagian dari takdir yang memelihara ekosistem luas yang disebut alam semesta.
Khususnya, dalam kasus Sacred Master, sangat jelas bahwa mereka dilahirkan dengan takdir yang jelas untuk membawa kehidupan ke alam semesta sehingga membuatku sedikit gelisah.
Satu-satunya hal yang beruntung adalah selama Aku tidak mendekati mereka terlebih dulu dan mengganggu pekerjaan mereka, mereka tetap tidak peduli terhadapku.
Aku terus menghindari pertemuan langsung dengan Esteemed One, Sacred Master, dan Quasi-Immortal, sesekali mengamati mereka sambil meneruskan pencarian pecahan Colorless Glass Sword.
20.000 tahun berlalu.
* * *
Jika menghitung tahun-tahun yang terakumulasi dari regresiku, hari ini menandai ulang tahunku yang ke-50.000.
Cling Clang…
Aku memperbaiki Colorless Glass Sword dengan menggabungkan tiga pecahan yang ku temukan di planet sebelumnya.
Semakin banyak pecahan Colorless Glass Sword yang kutemukan, semakin cepat pula lajunya.
Selama 20.000 tahun terakhir, Aku telah mampu memulihkan sepuluh Colorless Glass Sword.
Chuaaaaaa—
Setelah menempelkan pecahan-pecahan itu, Aku mengaktifkan Canvas of Myriad Forms and Connections.
Canvas of Myriad Forms and Connections juga telah dipulihkan dengan presisi yang luar biasa, sebanding dengan sebelumnya.
Sejak saat itu, makam para pengikut Wuji Religious Order yang ku ingat telah menutupi lebih dari separuh permukaan planet tempat ku tinggal.
Aku menatap mereka dengan mata sedih.
Ulang tahun ku yang ke 50.000.
Kalau saja salah satu di antara mereka masih hidup, mereka pasti akan mengucapkan selamat padaku.
Tidak, sekalipun bukan itu yang terjadi, aku bisa merasakan kehangatan dan setidaknya bisa mengobrol.
Tidak banyak waktu berlalu dalam sejarah Heavenly Domain yang baru ini, dan Aku masih satu-satunya yang memiliki akal di dunia ini.
Para Quasi-Immortal, Sacred Master, dan Esteemed Ones masih mengikuti naluri mereka, yang membuat alam semesta semakin sejahtera.
Dingin.
Dinginnya hatiku begitu luar biasa, aku merasa seperti ingin mati.
“Ah… ahhh…”
Aku memegang dadaku dan mengerang.
“Aaaah…”
Erangan samar dan tak bernyawa keluar dari bibirku.
Dadaku sakit.
Bahkan bagiku, yang rasa sakitnya karena operasi pengangkatan buah zakar sudah berada dalam batas yang dapat kuterima, dan dapat menahan segala bentuk penyiksaan tanpa berkedip, rasa sakitnya begitu tak tertahankan hingga aku tidak dapat menahan erangan.
Aku jatuh sakit.
Dan nama penyakit itu adalah kesepian.
* * *
Sepuluh ribu tahun lagi telah berlalu.
Aku telah memulihkan seratus Colorless Glass Sword.
Kecepatan pemulihan Colorless Glass Sword meningkat setiap harinya, dan daya tarik Canvas of Myriad Forms and Connections pun berangsur-angsur tumbuh semakin kuat.
Anehnya, Canvas of Myriad Forms and Connections menyimpan daya tarik yang kuat yang bahkan Aku tidak menyadarinya.
Saat Aku memulihkan Colorless Glass Sword dan Canvas of Myriad Forms and Connections, Aku memperoleh pemahaman lebih mendalam tentang Canvas of Myriad Forms and Connections yang belum ku ketahui sebelumnya.
‘Gerakan ke-31. Jika aku mengembalikan Canvas of Myriad Forms and Connections, maka akan jauh lebih mudah untuk dikendalikan.’
Aku merenung demikian dengan ekspresi tenang.
Woo-ooong—
Setelah itu, aku memfokuskan kesadaranku pada Colorless Glass Sword, terus mengikuti tautan daya tarik yang tak terhitung jumlahnya yang melekat padanya, dan memulihkan pedang itu.
Kemudian, suatu hari
Kugugugu!
Di lautan belerang di sebuah planet di mana belerang mendidih tanpa henti,
Di sebuah pulau di tengah laut itu, Aku menemukan pecahan Colorless Glass Sword di bawah batu dan menemukan sesuatu yang aneh.
“…Ini…?”
Terkejut, aku mengulurkan tanganku ke arahnya dengan tangan gemetar.
Clang-
Chiiii!
Tiba-tiba aku merasakan hawa dingin menjalar ke sekujur tubuhku.
Alasannya? Karena yang kutemukan adalah pedang merah.
Pada bilah pedang, karakter Calendar Calculations (曆數) diukir dengan cara yang membawa keberuntungan.
Saat aku melihat pedang harta karun yang tampak sangat menguntungkan ini, aku merinding.
“Bagaimana… bagaimana ini bisa…?”
Itu jejak peradaban.
Dan peradaban yang sangat maju pada saat itu!
Ini bukan pedang biasa, Tapi Pedang Ilahi yang benar-benar mengerikan.
‘Jika memang begitu… Apa itu berarti di suatu tempat di dunia ini, terdapat suatu peradaban… atau makhluk dengan ‘akal’ yang mampu menciptakan pedang seperti ini?’
Tapi saat itu,
Woo-wooong!
Tiba-tiba aku merasakan resonansi kuat yang datang dari sebuah benda di dalam gulungan penyimpananku.
Walaupun aku tidak sepenuhnya yakin bagaimana aku dihidupkan kembali, pakaianku dan gulungan penyimpananku ikut dipulihkan bersamaku, dan kecuali harta dharma kelahiranku, Colorless Glass Sword, sebagian besar harta dharmaku masih utuh.
Aku mengeluarkan pedang suci berwarna putih bersih, murni, terbuat dari Kristal Garam, yang dikenal sebagai Reforming Calendar.
Reforming Calendar (改曆) dan Calendar Calculations (曆數).
Aku tahu saat Aku melihatnya.
Keduanya diciptakan berpasangan.
“…Hah…”
Aku sedikit tercengang.
Jika ini dibuat berpasangan, maka pedang yang disebut Calendar Calculations adalah replika harta karun abadi.
Namun, meskipun usaha itu gagal, ia berhasil selamat dari Akhir dan tetap berada di tempat ini.
“…Apa-apaan…?”
Sulit bagiku untuk percaya bahwa Reforming Calendar dan Calendar Calculations adalah replika yang gagal, bahkan tidak layak disebut sebagai harta abadi.
‘Aku akan mempercayainya bahkan jika seseorang mengatakan padaku bahwa itu adalah harta abadi sejati.’
Tak peduli betapa berharganya Kristal Garam, harta dharma macam apa yang mampu bertahan menghadapi Akhir?
Merasa aneh, aku kembali meletakkan Reforming Calendar dan Calendar Calculations ke dalam gulungan penyimpananku untuk saat ini.
* * *
Lima ribu tahun telah berlalu.
Sekarang aku telah mengumpulkan seribu Colorless Glass Sword.
Wo-woong!
Sekarang, lebih dari delapan puluh persen Canvas of Myriad Forms and Connections telah dipulihkan, dan Aku dapat mengatakan,
‘Mulai sekarang, dalam 500 tahun, aku dapat menemukan semua pecahan Colorless Glass Sword.’
Ini bukan lagi hanya masalah kepastian dalam gaya tarik; aku perlahan bisa merasakan pecahan Colorless Glass Sword ditarik kembali padaku oleh gaya tarik.
Kemungkinan tidak akan memakan waktu lebih lama.
Aku menatap kekosongan itu dengan penuh kepahitan.
Ini adalah siklus terpanjang yang pernah ku lalui.
Namun di saat yang sama, ini merupakan salah satu kehidupan yang paling menyakitkan dan menyiksa yang pernah ku jalani.
Apa pentingnya jika Aku hidup seratus ribu atau sejuta tahun?
Pada akhirnya, manusia adalah makhluk yang berenang dalam ikatan koneksi.
Di tempat yang tanpa koneksi, seseorang tidak dapat berkembang.
Dalam puluhan ribu tahun mendatang, di dunia ini di mana hanya ada para Quasi-Immortal, Sacred Master, dan Esteemed One yang mengerikan, aku akan tetap tidak berubah, sama seperti sebelumnya.
* * *
Kugugung!
Akhirnya, setelah puluhan ribu tahun, Aku telah mengumpulkan ketiga ribu Colorless Glass Sword yang tersebar di seluruh Heavenly Domain.
Clang-
Salah satu pecahan terakhir Colorless Glass Sword telah dipasang pada tempatnya.
Namun, ‘mengumpulkan semua pedang’ tidak berarti ‘memulihkan sepenuhnya Colorless Glass Sword.’
Aku mendesah.
Potongan terakhir dari Colorless Glass Sword, ujung bilahnya.
Aku masih belum menemukan pecahan kecil yang membentuk titik akhir.
Aku bangkit dari gua tempat aku menemukan pecahan terakhir.
Wo-woong!
Melalui daya tarik Canvas of Myriad Forms and Connections, aku memfokuskan kesadaranku untuk mencari pecahan terakhir dari Colorless Glass Sword.
Dan, tepat saat itu,
“Hmm?”
Ada yang aneh.
Aku benar-benar dapat merasakan bahwa bagian terakhir dari Colorless Glass Sword ada di dunia ini.
Ia ada di suatu tempat di Heavenly Domain ini.
Tapi bahkan dengan Canvas of Myriad Forms and Connections, Aku tidak dapat menemukannya.
Itu hanya satu, bagian terakhir, dan masih ada!
Dengan penuh kekhawatiran, Aku sekali lagi mengangkat Canvas of Myriad Forms and Connections untuk merasakan melalui daya tariknya.
‘Apa karena terlalu jauh?’
Tapi itu aneh.
Meskipun Heavenly Domain meluas dalam waktu nyata dan bertambah besar, Canvas of Myriad Forms and Connections selalu berhasil melacak pecahan Colorless Glass Sword.
Ini adalah kejadian yang sangat aneh.
Sungguh terkejut, aku menghentakkan kakiku karena frustrasi.
Kwagwagwagwagwang!
Dengan hentakan kakiku, benua di planet ini terbelah, menimbulkan gempa bumi dan tsunami.
Gua tempatku berada runtuh sepenuhnya dan menghilang.
Tepat sebelum gua itu runtuh, pada saat yang singkat itu, Aku menghindari semua batu yang jatuh dan melarikan diri sambil menjerit penuh amarah.
“Dimana itu!!??”
Canvas of Myriad Forms and Connections, Canvas of Myriad Forms and Connectionsku, harus dipulihkan dengan cara apa pun.
Sekalipun Aku sudah memulihkan lebih dari 99 persen, itu tidak cukup kecuali jika sudah sempurna.
Canvas of Myriad Forms and Connectionsku adalah… ya,
Itulah Seo Eun-hyun.
Itulah hakikat diriku.
Kehilangan setitik pun dari Canvas of Myriad Forms and Connections akan seperti melupakan setitik koneksiku sendiri.
“Tidak… aku harus menemukannya… aku harus menemukannya…!”
Aku tidak ingin melupakan koneksi sekecil apa pun!
Aku tidak bisa membiarkan setitik pun kenangan berlalu begitu saja!
“Aku pasti akan mengembalikannya ke tanganku. Apa pun yang terjadi!”
Aku berteriak dengan mata merah.
Kemudian,
Kugugugugu!
Di tengah reruntuhan gua yang runtuh, Aku menemukan sesuatu.
“…Itu…?”
Jelas itu adalah cakram besar yang dibuat secara artifisial.
Bentuknya juga seperti perisai.
Lagi.
Sekali lagi, sesuatu seperti ini muncul di depan mataku.
Aku berdiri di depan cakram itu dengan ekspresi tak nyaman.
Tidak ada nama pada cakram itu.
Itu hanya sebuah cakram, tidak lebih.
Tapi jelas itu sesuatu yang diciptakan oleh suatu peradaban.
Dan karena Aku satu-satunya makhluk yang memiliki akal di alam semesta ini sekarang, hanya ada satu kemungkinan.
Entah seseorang menyebarkannya di depanku,
Atau, seperti Reforming Calendar dan Calendar Calculations, itu adalah objek yang telah melampaui Akhir.
Kemudian,
Wo-woong!
Saat Aku melihat Reforming Calendar dan Calendar Calculations meraung liar dalam gulungan penyimpananku, Aku menyadari itu yang terakhir.