Cheat kusushi no slow life ~ isekai ni tsukurou drug store~ LN - Volume 7 Chapter 15
- Home
- Cheat kusushi no slow life ~ isekai ni tsukurou drug store~ LN
- Volume 7 Chapter 15
Kata Penutup
HALO SEMUA. Kennoji di sini!
Jadi, ini catatan pribadi—tapi sekarang, seri ini sudah mencapai Volume 7 dan ini adalah karya terpanjang saya. Satu-satunya alasan saya bisa sampai sejauh ini adalah karena kalian, para pembaca. Untuk itu, saya sangat berterima kasih.
Akhirnya (?), volume ini menampilkan debut sang Sword Saint! Seri ini sebenarnya belum banyak memiliki karakter “narou” arketipe, dan itulah mengapa saya memasukkan Fiora Garon ke dalam cerita ini. Sejujurnya, saya cukup menyukainya.
Tipe Narou itu susah banget buat jadi pelanggan toko obat, lho? Lagipula, mereka umumnya punya peran yang fokus pada pertarungan seperti pemanggil, pendekar pedang, orang bijak, petualang, dan sebagainya. Kebanyakan perjuangan sehari-hari mereka berhubungan dengan pertarungan, dan karena Reiji menolak membuat produk berbahaya… gimana caramu menggabungkan karakter-karakter itu?
Meski begitu, tipe narou—seperti Garon, yang memulai debutnya di volume ini—membawa aura unik ke dalam cerita bersama mereka.
Ngomong-ngomong, animenya sudah selesai tayang. Awalnya, secara teknis kita bisa menonton episode baru setiap hari Rabu. Sayangnya, episode-episode itu tidak ditayangkan di tempat saya, jadi saya menontonnya lewat D-Anime. Noela, Mina, Annabelle, Paula, dan Vivi tampak menggemaskan saat bergerak. Pesona mereka berlipat ganda secara dramatis saat mereka bergerak dan berbicara. Saya bisa melihat ekspresi mereka berubah tepat di depan mata saya.
Setiap kali ada episode yang tayang, saya selalu mencari opini orang-orang di media sosial. Reaksinya sangat positif, jadi saya jadi ketagihan untuk mengeceknya! Sekarang setelah siarannya selesai, satu-satunya hiburan saya di hari Rabu untuk sementara waktu adalah menonton Downtown. Satu musim berlalu begitu cepat!
Berkat kerja keras tim produksi dan para pemain anime, serial ini menjadi lebih ceria, seru, dan imut. Terima kasih banyak semuanya! Saat saya hampir mati, rasanya saya akan teringat kembali menonton anime-nya!
Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penerbitan buku ini, seperti kepala editor saya, penerbit, Matsuuni yang selalu menangani ilustrasi, dan para pekerja di berbagai toko buku yang menjualnya. Terima kasih banyak!
Saya selalu mengatakan ini, tetapi jangan khawatir—kehidupan Reiji yang serba lambat akan terus berjalan.
Saya rasa volume berikutnya akan sangat mirip dengan volume sebelumnya. Saya akan sangat senang jika Anda tetap setia!
—KENNOJI